Bahasa Assam (Asamiya) Bahasa ini adalah bahasa utama yang digunakan oleh penduduk Assam. Bahasa ini merupakan bahasa yang kaya dan berasal dari bahasa Sansekerta kuno. Bahasa ini digunakan oleh sekitar dua puluh juta penduduk dan dianggap sebagai bahasa isyarat menurut Konstitusi India.
Negara bagian ini menikmati kondisi iklim yang baik, dan sungai-sungai yang alami dan melimpah terus menerus sehingga kualitas dan kuantitas produk juga menambah hasil produksi nasional wilayah tersebut. Berikut ini adalah beberapa fakta dan angka untuk sektor pertanian dan manufaktur negara bagian:
- Assam adalah produsen minyak mentah dan gas alam terbesar ketiga di negara ini
- Memiliki cadangan batu yang melimpah
- Assam juga terkenal dengan tehnya, sutra MUGA, dan keanekaragaman hayatinya
- Tumbuh pada faktor pariwisata satwa liar.
- Negara bagian ini kaya akan sumber daya air dan memiliki lahan subur yang luas.
Negara bagian ini berbatasan dengan Bangladesh, Myanmar, dan juga Kerajaan negara-negara Asia. Assam merupakan pintu masuk India ke wilayah timur laut dan berperan sebagai penghubung penting perdagangan dengan negara-negara Asia Tenggara. Secara historis, Kamarupa, yang juga disebut Kamrup atau Kamata, merupakan wilayah yang saat ini menjadi negara bagian Assam, memiliki banyak penjajah dan penguasa dinasti. Beberapa yang mendominasi adalah Pala, Koch, Kachari, dan Chutiya. Peperangan terus-menerus di wilayah tersebut di antara para pangeran dari berbagai masa, untuk memperebutkan kekuasaan dan kepemilikan merupakan praktik sehari-hari hingga orang-orang Ahom masuk pada abad ketiga belas.
Keanekaragaman hayati yang kaya di negara bagian Assam merupakan rumah bagi 5 Taman Nasional dan 18 suaka margasatwa. Wilayah ini menyumbang hingga 25% kekayaan flora dan keanekaragaman fauna India. Klub Gymkhana Jorhat adalah mata rantai tertua di Asia dan juga yang tertua ketiga di dunia. Wilayah ini bangga akan sejarahnya. Beberapa kota seperti Sivasagar merupakan jiwa budaya, yang merupakan situs warisan, kuil budaya, dan berbagai monumen, kubah, dan gerbang yang kaya akan arsitektur.
Suku Dimasa, Bodo, Mishing, dan Rabha adalah beberapa komunitas suku yang terdapat di Assam. Suku terbesar di Assam adalah suku Garo, Kachari, Khasi, Lushai, dan Mikir.
Komposisi agama negara bagian ini adalah Hindu 61.47%, Muslim 34.22%, Kristen 3.74%, Sikh 0.07%, Buddha 0.18%, Jain 0.08%, lainnya 0.25%.